5 Cara Meningkatkan Kemampuan Kreatif Pada Siswa

Kemampuan berpikir kreatif memang sangat dibutuhkan oleh semua orang dari berbagai golongan, khususnya siswa. Karena pada dasarnya kemampuan berpikir kreatif bisa bermanfaat untuk memudahkan siswa memahami materi pelajaran yang disampaikan guru, sehingga proses belajar mengajar juga bisa terasa lebih mudah untuk dilakukan.

Selain memudahkan siswa untuk memahami materi pelajaran, pada dasarnya kemampuan berpikir kreatif bisa bermanfaat untuk membuat siswa selalu semangat dalam mengikuti proses belajar dan meningkatkan produktivitas diri siswa untuk  mengerjakan tugas. Nah, kalau guru ingin tahu beberapa tips meningkatkan kemampuan berpikir kreatif pada siswa, yuk simak beberapa tips di bawah ini.

Ragam Cara Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kreatif Pada Siswa

Pada dasarnya meningkatkan kemampuan berpikir pada siswa bisa guru lakukan saat proses belajar mengajar berlangsung. Menariknya, hal ini juga bisa guru terapkan saat siswa sedang belajar tatap muka langsung di sekolah atau ketika sekolah menerapkan sistem belajar dari rumah (school from home).

Oleh karena itu, yuk simak beberapa tips meningkatkan kemampuan berpikir kreatif pada siswa di bawah ini:

1. Ciptakan suasana kelas yang menyenangkan

Menciptakan suasana kelas yang menyenangkan merupakan salah satu cara paling mudah yang bisa guru lakukan untuk meningkatkan kemampuan berpikir kreatif. Beberapa cara membuat suasana belajar menjadi lebih menyenangkan adalah menghias kelas dengan hasil karya siswa atau membuat yel-yel khusus dan mengucapkannya di saat suasana belajar terasa membosankan.

Selain itu, sesekali guru juga bisa mengajak siswa untuk belajar di luar kelas. Karena hal ini telah terbukti bermanfaat untuk meningkatkan meningkatkan kemampuan kreatif siswa dan memudahkan siswa untuk memahami materi pelajaran.

2. Menyalakan musik saat proses belajar mengajar berlangsung

Saat school from home, guru juga bisa membuat sesi tanya jawab di luar materi pelajaran dengan siswa atau menyalakan lagu dengan alunan musik lembut. Karena hal ini juga telah terbukti bermanfaat untuk meningkatkan kemampuan berpikir kreatif pada siswa.

Namun, sebelum menyalakan musik ada baiknya guru bertanya dulu kepada siswa, apakah siswa tidak keberatan jika guru menyalakan musik. Karena ada beberapa siswa yang justru terganggu ketika ada suara alunan musik saat belajar. Jika ternyata mayoritas siswa merasa terganggu ketika ada alunan suara musik, ada baiknya guru mengurungkan niat untuk menyalakan musik.

3. Nonton film

Siapa bilang nonton film kadang hanya tampak membuang-buang waktu dan tidak membawa manfaat sama sekali? Faktanya nonton film ternyata sangat bermanfaat untuk meningkatkan kemampuan berpikir kreatif untuk siswa lho.

Sama halnya seperti mendengarkan musik, tidak ada patokan genre tertentu yang bisa meningkatkan kemampuan berpikir kreatif siswa. Karena semua genre bisa bermanfaat untuk meningkatkan kemampuan berpikir kreatif. 

Namun, usahakan film yang ditonton bersama siswa merupakan film yang ditujukan untuk semua umur serta tidak memiliki adegan kekerasan sama sekali. Oleh karena itu, tidak ada salahnya jika sesekali guru mengadakan acara nonton film bersama siswa. Bila perlu, sebelum mengadakan acara nonton film, guru bisa bertanya pada siswa terlebih dahulu film apa yang ingin ditonton.

4. Ajak siswa untuk menulis buku harian atau diary

Meskipun terlihat sederhana, menulis buku harian ternyata sangat bermanfaat untuk meningkatkan kemampuan berpikir kreatif. Karena saat menulis keluh kesah di buku harian secara tidak langsung otak akan terpacu untuk mencari solusi atas masalah yang sedang dihadapi. Hal inilah yang bisa bermanfaat untuk meningkatkan kemampuan berpikir kreatif.

Oleh karena itu, tidak ada salahnya jika sesekali guru memberikan tugas kepada siswa untuk menulis buku harian. Namun, jangan lupa untuk memberi tahu siswa bahwa buku harian yang ditulis, hanya akan dibaca oleh guru. Karena hal ini, bisa membuat siswa merasa lebih nyaman dan jujur dalam menulis buku harian.

Sebelum memberikan tugas menulis buku harian, sampaikan tujuan utama guru memberikan siswa tugas menulis buku harian yaitu ingin meningkatkan kemampuan berpikir kreatif pada siswa.  Saat menulis buku harian, siswa tidak perlu membeli buku khusus.

Sebaliknya, kadang kala untuk membuat siswa menulis catatan harian, guru cukup memberikan beberapa lembar kertas HVS. Setelah itu, minta siswa untuk menuliskan semua keluh kesah atau hal apapun yang ingin diceritakan. Karena tujuan utama menulis buku harian atau diary adalah membiasakan siswa untuk menuangkan keluh kesahnya melalui tulisan.

5. Berikan siswa tugas membuat mind mapping

Mind mapping adalah metode belajar yang dilakukan dengan cara memetakan informasi dalam bentuk grafis atau gambar. Saat membuat mind mapping siswa bisa dengan bebas membuat gambar apapun dan menggunakan warna apapun yang disukai. Namun, pastikan bahwa siswa benar-benar paham dengan mind mapping yang dibuat ya.

Untuk seorang siswa  mind mapping yang kamu buat bisa berupa strategi untuk memecahkan suatu masalah ataupun tahapan pekerjaan yang ingin dilakukan. Mind mapping yang kamu buat tidak harus dimengerti oleh semua siswa. Karena mind mapping memang ditujukan untuk diri sendiri, bukan orang lain.

Selain beberapa cara di atas, jangan lupa untuk tidak memarahi siswa ketika siswa berbuat salah. Karena hal ini justru bisa menurunkan kemampuan kreatif pada siswa. Sebaliknya, ketika siswa berbuat salah, berikan kesempatan siswa untuk memikirkan solusinya, dibandingkan harus memarahinya. 

Nah itu tadi beberapa tips untuk meningkatkan kemampuan berpikir kreatif pada siswa yang bisa guru terapkan dengan mudah. Pada dasarnya meningkatkan kemampuan berpikir kreatif pada siswa memang bisa bermanfaat untuk memudahkan guru untuk melakukan proses belajar mengajar. Karena saat memiliki kemampuan berpikir kreatif, siswa jadi bisa lebih mudah memahami materi pelajaran dan mengerjakan semua tugas.  

Kalau guru ingin proses belajar mengajar terasa lebih mudah untuk dilakukan, yuk gunakan platform Pijar Sekolah.

Pijar Sekolah adalah sebuah platform pembelajaran digital terpadu yang mendukung pihak sekolah dalam menciptakan pembelajaran digital yang seru dan menyenangkan. Pijar Sekolah memiliki ribuan konten digital yang menarik, mulai dari Buku Digital Interaktif, Buku Digital, Video Pembelajaran, hingga Laboratorium Maya yang bisa dimanfaatkan oleh semua siswa untuk mendukung mereka dalam belajar di sekolah.

Selain menciptakan suasana pembelajaran yang efektif dan menyenangkan, Pijar Sekolah hadir untuk membantu pihak sekolah dalam melakukan pelaksanaan ujian. Melalui Pijar Sekolah, pihak sekolah dengan mudah melaksanakan Ujian Sekolah Berbasis Aplikasi (UBK), dan memudahkan para guru dalam membuat soal, melakukan penjadwalan ujian, mengawasi ujian, dan memeriksa hasil ujian.

Referensi

http://psychlearningcurve.org/creative-teaching-and-teaching-creativity-how-to-foster-creativity-in-the-classroom/