6 Cara Mengatasi Siswa yang Pemalu Di Kelas

Guru sering kesulitan menghadapi siswa yang pemalu di kelas? Kalau iya, gak perlu khawatir karena ada beberapa cara mengatasi siswa yang pemalu di kelas. Sehingga pada akhirnya semua siswa bisa turut berpartisipasi dalam kegiatan belajar mengajar tanpa merasa malu.

Meskipun merupakan hal yang wajar terjadi. Jika dibiarkan, siswa yang pemalu di sekolah bisa meningkatkan kemungkinan dia mengalami ketertinggalan dalam hal prestasi akademis. Padahal, ada baiknya semua siswa memiliki prestasi akademis yang sama bagusnya. 

Ragam Cara Mengatasi Siswa yang Pemalu Di Sekolah

Sifat pemalu yang dimiliki siswa merupakan hal yang sangat normal terjadi. Hal ini juga biasanya dipicu oleh beberapa hal, seperti faktor genetik, pernah dirundung atau bully, ataupun merasa asing dengan lingkungannya. Apapun itu, ada baiknya guru perlu membantu guru mengatasi rasa malunya tersebut, dengan beberapa cara di bawah ini: 

1.Minta siswa untuk memberikan pendapat

Selain bermanfaat untuk meningkatkan rasa percaya diri siswa, membiasakan siswa untuk bertanya atau memberikan pendapat juga bisa bermanfaat untuk mengatasi siswa yang pemalu di sekolah..  Bila perlu, sesekali guru juga bisa meminta siswa  yang pemalu untuk menjelaskan materi pelajaran yang baru saja diajarkan.

Agar siswa semakin terpacu untuk memberikan pendapat, guru juga bisa memberikan apresiasi kecil untuk siswa yang telah berani mengutarakan pendapatnya. Misalnya dengan memberikan stiker bintang atau cokelat.

2. Adakan sesi debat

Melansir dari KBBI, debat adalah pembahasan dan pertukaran pendapat mengenai suatu hal dengan saling memberi alasan untuk mempertahankan pendapat masing-masing. Debat juga merupakan salah satu cara paling tepat yang bisa dilakukan guru untuk mengatasi siswa yang pemalu. Karena saat debat, siswa akan harus mendengarkan pendapat orang lain dan mengutarakan pendapatnya di depan orang banyak.

3. Tunjuk siswa untuk menjawab pertanyaan

Salah satu sesi yang biasanya selalu ada dalam proses belajar mengajar adalah tanya jawab. Ketika tanya sesi tanya jawab berlangsung, biasanya hanya ada beberapa siswa yang memang menjawab pertanyaan. Sedangkan siswa pemalu biasanya tidak mau menjawab pertanyaan. Untuk membantu siswa menjadi aktif dan rasa pemalunya sedikit hilang, ada baiknya guru menunjuk siswa yang pemalu untuk menjawab pertanyaan. Karena hal ini secara tidak langsung juga akan membantu mengatasi rasa malu yang dirasakan siswa. 

4. Hindari melabeli siswa dengan label yang negatif

Kadang tanpa disadari guru juga melabeli siswa dengan beberapa pernyataan seperti, “Si pemalu”, atau “Si kurang aktif.” Apapun itu, mulai sekarang cobalah untuk tidak melabeli siswa dengan istilah atau pernyataan apapun. Karena melabeli siswa hanya akan membuat rasa percaya diri siswa menjadi semakin menurun. Sehingga siswa justru akhirnya menjadi semakin pemalu. 

5. Mintalah bantuan dari siswa yang ekstrovert

Seringkali siswa yang kurang supel ingin berpartisipasi, namun sifat pendiam mereka dapat menghalangi mereka untuk mengambil langkah pertama. Oleh karena itu, kadang-kadang yang dibutuhkan anak-anak ini hanyalah seseorang yang mau mengulurkan tangan ramah, dan selalu ada beberapa siswa ramah dan ramah yang siap membantu.

Cara termudah untuk membuat siswa berinteraksi dengan teman sekelasnya yang pemalu adalah dengan mendudukkan mereka bersebelahan. 

Saat menugaskan kerja kelompok, gabungkan tipe kepribadian yang berbeda dan pastikan siswa pemalu dikelilingi oleh anak-anak yang pasti akan meminta masukan mereka. Dan yang terakhir, jika kamu mempunyai siswa ramah yang dapat kamu andalkan, ajak dia ke samping dan tanyakan apakah dia bisa menjadi “teman” bagi siswa yang terlihat sangat pemalu. 

6. Berikan penghargaan kepada siswa

Meskipun terlihat sederhana, faktanya memberikan penghargaan kepada siswa juga merupakan salah satu cara untuk mengatasi siswa yang pemalu. Karena penghargaan akan membuat siswa merasa lebih dihargai dan membuatnya bisa lebih percaya diri di kelas. Beberapa contoh penghargaan yang bisa guru berikan adalah “Siswa paling rajin”, “Siswa paling aktif”, atau “Siswa paling berprestasi”.

Selain memberikan penghargaan kepada siswa yang paling berprestasi, guru juga dapat membuat penghargaan unik “Bintang Olahraga Kelas”, “Anak Paling Baik”, dan lain-lain. Hadiah yang diberikan guru juga gak harus hadiah yang mahal kok. Kadang, hadiah berupa cokelat atau peralatan menulis yang unikpun sudah membuat siswa merasa lebih dihargai.

Mengatasi rasa pemalu yang siswa rasakan memang tidak semudah yang dibayangkan. Karena ada sifat pemalu yang memang tidak bisa diubah sama sekali. Namun, perlu diingat bahwa tujuan utama guru adalah tidak menghilangkan rasa pemalu siswa sepenuhnya. Tetapi membantu siswa untuk mengurangi rasa pemalunya agar bisa menjadi lebih aktif di sekolah.

Kalau guru ingin tahu cara lebih jauh untuk meningkatkan produktivitas dalam dalam mengajar, yuk gunakan platform Pijar Sekolah.

Pijar Sekolah adalah sebuah platform pembelajaran digital terpadu yang mendukung pihak sekolah dalam menciptakan pembelajaran digital yang seru dan menyenangkan. Pijar Sekolah memiliki ribuan konten digital yang menarik, mulai dari Buku Digital Interaktif, Buku Digital, Video Pembelajaran, hingga Laboratorium Maya yang bisa dimanfaatkan oleh semua siswa untuk mendukung mereka dalam belajar di sekolah.

Selain menciptakan suasana pembelajaran yang efektif dan menyenangkan, Pijar Sekolah hadir untuk membantu pihak sekolah dalam melakukan pelaksanaan ujian. Melalui Pijar Sekolah, pihak sekolah dengan mudah melaksanakan Ujian Sekolah Berbasis Aplikasi (UBK), dan memudahkan para guru dalam membuat soal, melakukan penjadwalan ujian, mengawasi ujian, dan memeriksa hasil ujian.

Referensi

https://www.boredteachers.com/post/7-great-strategies-for-dealing-with-shy-students
https://kbbi.kemdikbud.go.id/entri/debat