Email telah dikirim!

Untuk melanjutkan perubahan email silahkan cek email Anda untuk Verifikasi email baru Anda.

Email Baru telah diverifikasi.

Silahkan Login menggunakan Email Baru Anda.

landing page
Informasi Login Demo
ADMIN
Username : sekolahdemopijar@gmail.com
Password : sekolahdemo

GURU
Username : guru1@gmail.com
Password : gurudemo

SISWA
Username : 30170521
Password : siswademo

Terima kasih sudah melakukan permintaan demo,
silahkan klik tombol dibawah ini untuk memulai demo

MULAI SEKARANG

Unggah Berkas

Silahkan unggah berkas syarat dan ketentuan
berlangganan yang sudah ditandatangani disini

Format berkas: .doc, .docx, .pdf

Seret dan lepas berkas disini
Atau

Klik disini untuk memilih berkas
Menu Close

Metode Project Based Learning: Pembelajaran yang Memberikan Pengalaman dan Solusi Terbaik

Project based learning

Saat ini sudah banyak pengajaran yang menggunakan metode project based learning. Apalagi sebenarnya metode ini memang bukanlah hal baru dalam dunia pendidikan baik formal maupun non formal. Pembelajaran dengan menggunakan proyek ini bisa dilakukan oleh semua orang dan memberikan tingkat efektivitas yang bagus dalam semua aspek kehidupan terlebih dunia kerja. 

Sobat Pijar yang tertarik untuk tahu lebih mendalam mengenai project based learning ini bisa langsung cek semua penjelasannya sebagai berikut!

Apa itu Project Based Learning? 

Apa sih yang dimaksud dengan model pembelajaran problem based learning? Pembelajaran dengan basis proyek merupakan model yang langsung mengimplementasikan penggunaan kegiatan maupun proyek untuk tujuan pembelajaran yang lebih baik. Cakupannya tentu sesuai kompetensi yang diinginkan yakni kompetensi sikap dan juga pengetahuan maupun keterampilan yang diinginkan. 

Ada banyak ahli yang menjelaskan tentang pengertian project based learning ini namun tujuannya sama yakni memberikan proyek yang harus diselesaikan oleh siswa sehingga mereka akan mendapatkan sesuatu dari apa yang sudah diselesaikan. Dibandingkan dengan metode ceramah biasa cara ini akan membuat mereka lebih memahami maksud dan tujuan dari pembelajarannya. 

Tujuan dari penerapan pembelajaran ini adalah untuk menciptakan lingkungan yang lebih aktif sehingga peserta didik bisa fokus pada pengembangan dan penyelesaian masalah dengan solusi yang lebih sesuai. Jadi, mereka bisa melatih kemampuan berpikir dan kreativitas lebih baik tidak hanya terpaku dengan apa yang sudah dijelaskan secara tertulis. 

Ciri dan Karakteristik Project Based Learning  

Apa saja ciri dan karakteristik yang melekat dalam project based learning? Sobat Pijar bisa membedakannya dengan penjelasan lengkap di bawah ini!

  • Hasil yang dikeluarkan dari proyek pembelajaran tersebut adalah output yang jelas maupun sebuah produk khusus. 
  • Dalam fase pembelajaran dengan proyek ini dibutuhkan adanya sebuah evaluasi yang dilakukan secara berkala karena adanya sebuah refleksi dari para peserta didik. 
  • Metode pembelajaran ini mampu memberikan latihan untuk berpikir kritis dan kreatif pada semua peserta didik yang terlibat di dalamnya. 
  • Pembelajaran ini mampu melatih kemampuan kolaborasi serta tanggung jawab untuk bisa mengelola informasi yang diberikan menjadi solusi yang menguntungkan. 
  • Metode ini memungkinkan penumbuhan inisiatif serta kemandirian dari peserta didik. 
  • Peserta didik yang terlibat di dalamnya bisa berpartisipasi aktif dan tidak merasa bosan. 
  • Peserta didik bisa mendapatkan proyek untuk dukungan pembelajarannya. 
  • Dalam hal ini peserta didik bisa belajar dan fokus pada apa yang mereka kerjakan jadi tipenya adalah student oriented

Keunggulan yang Didapatkan dari Project Based Learning 

Mengapa metode pembelajaran ini bagus banget untuk diterapkan? Sobat Pijar bisa cek dulu beberapa keuntungan dan kelebihan yang diberikan dari project based learning di bawah ini!

  • Memberikan suasana pembelajaran yang lebih menyenangkan sehingga semua siswa benar-benar bisa menikmati proses pembelajaran. Biasanya kalau menggunakan metode pembelajaran yang lain hanya beberapa siswa saja yang antusias selebihnya memang lebih mudah bosan. 
  • Metode pembelajaran ini memungkinkan semua peserta didik di dalamnya bisa terlibat dan mendapatkan informasi yang sepadan. Jadi tidak ada ketimpangan mengenai informasi yang mereka dapatkan dan bisa langsung diimplementasikan dalam dunia nyata. 
  • Dengan adanya metode pembelajaran ini peserta didik bisa mendapatkan pengalaman belajar yang melibatkan peserta didik lebih kompleks begitu juga dengan rancangan yang sesuai dengan apa yang dihadapi. 
  • Metode dengan proyek ini memberikan pengalaman yang nyata pada peserta didik dan praktis dalam hal mengorganisasi proyek dan membuat alokasi waktunya menjadi lebih maksimal. Jadi peserta didik tidak hanya fokus dengan proyek namun juga sekaligus belajar tentang bagaimana mengelola waktu dan juga tugasnya sampai tuntas. 
  • Metode dengan proyek ini mampu meningkatkan kemampuan dan ketrampilan dari peserta didik dalam mengelola sumber yang sudah ada. 
  • Peserta didik akan didorong untuk meningkatkan keterampilan dalam semua sumber yang sudah tersedia. 
  • Metode ini mampu mendorong peserta didik untuk langsung mempraktikkan dan mengembangkan kebutuhan komunikasi yang lebih krusial. 
  • Metode ini mampu meningkatkan kolaborasi yang lebih baik. 
  • Metode dengan proyek ini mampu membuat peserta didik menjadi lebih aktif dalam hal pemecahan masalah yang kompleks dengan solusi yang tepat. 
  • Peserta bisa mendapatkan latihan pemecahan masalah yang lebih baik. Hal ini dampaknya sangat bagus dalam kehidupannya di lingkungan masyarakat nantinya. 
  • Selain itu peserta didik juga mendapatkan motivasi belajar yang mampu mendorong kemampuan mereka untuk melakukan pekerjaan yang penting. Sebagai guru kamu tentu saja perlu memberikan semacam apresiasi dan juga penghargaan untuk kerja keras mereka. 

Tantangan dalam Menerapkan Metode Project Based Learning

Tentu saja untuk menerapkan metode Project Based Learning akan ada tantangan tersendiri. Berikut ini beberapa di antaranya:

1. Apatis

Dengan Project Based Learning, siswa dapat merancang proyek sendiri berdasarkan minat mereka. Pembelajaran yang berbasis minat bisa sangat berhasil, tapi bisa jadi sulit saat siswa tidak tahu atau belum menemukan apa minat mereka. Masalah ini sering muncul dan terkadang membuat siswa putus asa. 

Jangan dianggap remeh dan jangan menyerah! Setiap orang pasti punya minat, hanya saja mereka belum menemukannya. Memang butuh waktu untuk membicarakannya hingga setiap siswa bisa menemukan yang tepat. 

2. Produktivitas Rendah

Produktivitas yang rendah merupakan salah satu masalah yang paling umum terjadi pada apa pun yang diminati siswa. Tenaga pengajar memberi pilihan dan kebebasan, tapi kalau siswa tidak termotivasi, maka produktivitasnya jadi sangat rendah karena siswa mungkin tidak tahu apa yang harus dilakukan dengan kebebasan ini. Ini biasanya terjadi saat metode baru diterapkan. 

Untuk menghadapi masalah ini, guru, pelatih, dan fasilitator bertugas untuk menyediakan siswa dengan alat untuk mengarahkan siswa. Berikan poin-poin agar siswa tahu apa yang harus mereka lakukan. Buat jadwal agar siswa bisa memberi umpan balik.

3. Hasilnya Berkualitas Buruk

Terkadang proyek yang dikerjakan siswa hasilnya buruk, jauh di bawah kemampuan mereka yang sebenarnya. Kalau ini sering terjadi pada siswa dan ada pola yang sama, maka perlu ditinjau lagi sistemnya agar bisa dilakukan perbaikan. 

Jika ini terjadi, sebaiknya siswa dan guru menyediakan waktu untuk berdiskusi kembali tentang proyek tersebut dan apakah memang benar sesuai dengan minat mereka. Proyek masih dapat diganti.Metode project based learning ini memang sangat bagus diterapkan. Berita baiknya semua materi dan pembelajaran di Pijar Sekolah sudah menerapkan metode yang satu ini. Kamu bisa langsung pilih materi apa saja yang ingin dipelajari dengan cara yang lebih menyenangkan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *