Saat ini metode pembelajaran bilingual atau dua bahasa sudah mulai banyak diterapkan di sekolah-sekolah, baik sekolah negeri maupun swasta. Oleh karena itu, saat ini guru-guru dituntut untuk bisa menguasai minimal satu bahasa asing agar bisa mengajar dan menyampaikan materi pelajaran dengan baik. Nah, kalau guru ingin tahu tips mengajar dengan metode pembelajaran bilingual, simak informasinya di bawah ini.

Sebenarnya metode pembelajaran bilingual sudah mulai diterapkan oleh sekolah-sekolah dari awal tahun 2000-an. Namun, di tahun 2023 ini metode pembelajaran bilingual semakin banyak diterapkan oleh sekolah-sekolah, bahkan di sekolah yang tidak berada di kota besar sekalipun. Karena metode pembelajaran bilingual dinilai bisa membawa beberapa manfaat untuk siswa, seperti meningkatkan kreativitas siswa, meningkatkan kecerdasan kognitif, dan memudahkan siswa untuk bisa beradaptasi dengan berbagai kondisi. 

Selain itu, pada dasarnya metode pembelajaran bilingual juga bisa bermanfaat untuk meningkatkan kemampuan bahasa asing guru dan siswa. Sehingga kedepannya, guru dan siswa sama-sama bisa mendapatkan jenjang karir yang baik. Karena tidak bisa dipungkiri, di masa depan untuk bisa mendapatkan jenjang baik yang mapan seseorang harus bisa menguasai minimal satu bahasa asing, yaitu bahasa Inggris.  

Tips Mengajar dengan Metode Pembelajaran Bilingual

Pada dasarnya bahasa yang digunakan dalam metode pembelajaran bilingual adalah bahasa Indonesia dan bahasa Inggris. Namun, beberapa sekolah Internasional juga menggunakan bahasa asing lain, seperti Spanyol, Cina, atau Jepang sebagai bahasa keduanya.  Apapun bahasa kedua yang digunakan, jangan lupa untuk menerapkan beberapa tips mengajar dengan metode pembelajaran bilingual di bawah ini ya:

1.Kuasai bahasa asing dengan sangat baik

Sebelum mengajar dengan bahasa asing, hal pertama yang perlu guru lakukan adalah dengan menguasai bahasa asing terlebih dahulu. Karena dengan menguasai bahasa asing, maka guru bisa lebih mudah menyampaikan materi pelajaran kepada siswa, sehingga siswa juga menjadi lebih mudah paham dengan materi pelajaran.

Selain mempelajari kosakata formal dalam bahasa asing, jangan lupa juga untuk mempelajari kosakata semi formal yang biasanya digunakan dalam pergaulan anak muda. Karena hal ini biasanya akan membuat siswa menjadi lebih nyaman dan semangat untuk belajar dengan metode pembelajaran bilingual, sehingga secara tidak langsung prestasi akademik siswa juga akan meningkat. Namun, jangan lupa untuk menyampaikan kepada siswa bahwa kosakata semi formal hanya boleh disampaikan kepada teman ya.

2. Gunakan video untuk mengajar

Salah satu cara paling mudah untuk meningkatkan pemahaman siswa pada mata pelajaran saat menerapkan metode pembelajaran bilingual adalah dengan menggunakan video belajar. Karena siswa biasanya akan lebih mudah memahami materi pelajaran yang disampaikan melalui video. Saat ini guru juga bisa menggunakan Pijar Sekolah untuk membuat video materi pembelajaran untuk siswa.

3. Nonton film

Siapa bilang nonton film kadang hanya tampak membuang-buang waktu dan tidak membawa manfaat sama sekali? Faktanya nonton film ternyata sangat bermanfaat untuk meningkatkan meningkatkan kemampuan bahasa asing siswa dan membuat siswa bisa berpikir dengan kreatif lho.

Namun,  usahakan untuk memilih film yang tetap memiliki manfaat untuk siswa ya, misalnya film tentang kepemimpinan. Beberapa pilihan film yang cocok ditonton bersama siswa adalah film tentang penciptaan suatu barang (misalnya Ford vs Ferrari), film pahlawan, atau bahkan beberapa film kartun (seperti Lion King, Gash bell, atau Raya and The Last Dragon). Namun, usahakan film yang ditonton bersama siswa merupakan film yang ditujukan untuk semua umur dan tidak memiliki adegan kekerasan sama sekali ya.

BACA JUGA: Guru Wajib Tahu Manfaat dan Tipe Asesmen Diagnostik

4. Biasakan siswa untuk memberikan pendapat

Selain bermanfaat untuk meningkatkan rasa percaya diri siswa, membiasakan siswa untuk bertanya atau memberikan pendapat juga sangat bermanfaat untuk meningkatkan kemampuan bahasa asing siswa, sehingga memudahkan guru dalam menerapkan metode pembelajaran bilingual.

Bila perlu, sesekali guru juga bisa meminta siswa untuk menjelaskan materi pelajaran yang baru saja diajarkan. Agar siswa semakin terpacu untuk memberikan pendapat, guru juga bisa memberikan apresiasi kecil untuk siswa yang telah berani mengutarakan pendapatnya. Misalnya dengan memberikan stiker bintang atau cokelat.

Namun, jika ada ternyata tata bahasa atau gramatika siswa yang tidak benar, jangan langsung memarahi siswa saat itu juga ya. Karena hal ini justru bisa menurunkan rasa percaya diri dan membuat siswa enggan menggunakan bahasa asing.

5. Ikut pelatihan untuk meningkatkan kemampuan bahasa asing

Saat ini guru juga bisa dengan mudah meningkatkan kemampuan bahasa asing dengan mengikuti pelatihan di platform digital, seperti Pijar Mahir. Menariknya di Pijar Mahir guru bisa mengikuti pelatihan secara online menggunakan gadget (seperti handphone, tablet, atau laptop).  Selain itu, guru juga bisa menentukan sendiri kapan waktu yang paling tepat untuk mengikuti pelatihan. Jadi, pekerjaan guru untuk mengajar tidak akan terganggu.

Menerapkan metode pembelajaran bilingual memang tidak semudah yang dibayangkan. Kadang guru akan menghadapi berbagai tantangan, hingga akhirnya bisa mengajar dengan mudah. Namun, jangan pernah putus asa untuk menerapkan metode pembelajaran bilingual. Karen seperti yang disebutkan di atas metode pembelajaran bilingual bisa membawa dampak positif untuk guru dan siswa. 

Kalau guru ingin proses belajar mengajar terasa lebih mudah untuk dilakukan, yuk gunakan platform Pijar Sekolah. Pijar Sekolah adalah sebuah platform pembelajaran digital terpadu yang mendukung pihak sekolah dalam menciptakan pembelajaran digital yang seru dan menyenangkan. Pijar Sekolah memiliki ribuan konten digital yang menarik, mulai dari Buku Digital Interaktif, Buku Digital, Video Pembelajaran, hingga Laboratorium Maya yang bisa dimanfaatkan oleh semua siswa untuk mendukung mereka dalam belajar di sekolah.

Selain menciptakan suasana pembelajaran yang efektif dan menyenangkan, Pijar Sekolah hadir untuk membantu pihak sekolah dalam melakukan pelaksanaan ujian. Melalui Pijar Sekolah, pihak sekolah dengan mudah melaksanakan Ujian Sekolah Berbasis Aplikasi (UBK), dan memudahkan para guru dalam membuat soal, melakukan penjadwalan ujian, mengawasi ujian, dan memeriksa hasil ujian.

 Referensi

https://online.tamiu.edu/articles/education/strategies-bilingual-education.aspx

https://online.csp.edu/resources/article/bilingualism-in-the-ece-classroom/

https://www.renaissance.com/edword/bilingual-education/